Inilah 10 Makanan Khas Papua Timur yang Lezat dan Unik

Papua Timur adalah wilayah paling timur bagian negara Indonesia. Wilayah tersebut merupakan objek wisata favorit karena keindahan alamnya. Sudah bukan rahasia umum kalau orang Papua pandai merawat alam dengan baik, termasuk mengolah alam menjadi makanan sehat dan bergizi.

Makanan di Papua Timur memang terkenal unik dengan citra rasa enak. Rata-rata bahan yang digunakan berasal dari alam tanah Papua. Tak heran jika masyarakat Papua Timur memanfaatkan alam untuk makan sehari-hari. 

Read More

Lalu, ada apa saja makanan khas Papua Timur? Yuk, simak infonya lengkapnya berikut ini. Baca sampai bawah ya!

1. Cacing Tambelo

*

Cacing Tambelo merupakan makanan yang sangat populer di Papua Timur. Untuk mencicipi makanan satu ini kamu bisa bertandang ke kawasan Timika, bertemu dengan Suku Agats. Menyantap Cacing Tambelo paling nikmat tanpa dimasak terlebih dahulu. Cacing tersebut hidup di sebuah batang pohon sagu yang sudah membusuk.

Cara makannya cukup mudah. Kamu harus pastikan bagian kepalanya sudah terbuang. Lalu, keluarkan lumpur yang ada dalam tubuh cacing. Jika terlihat sudah bersih angkat tinggi-tinggi cacingnya. Terakhir, masukan cacing ke dalam mulut. Rasanya memang menggelikan, tetapi bisa bikin kamu ketagihan. Berani Coba?

2. Sagu Sep

*

Sagu Sep adalah makanan favorit masyarakat Merauke, Papua Timur. Bentuk makanannya mirip seperti pizza dengan ukuran besar. Biasanya mereka membuat makanan panjangnya sampai 10 meter. Bahannya utamanya tentu terbuat dari sagu alami tanah Papua.

Bahan lain yang digunakan, yaitu parutan kelapa dan santan. Agar makanannya memiliki citra rasa gurih dan nikmat. Selanjutnya, ketiga bahan tadi dicampur ratakan di atas daun pisang. Biasanya masyarakat Merauke menambahkan daging rusa dan ulat sebagai topping-nya. Lalu, bakar di atas kayu sampai matang. Sagu Sep makanan Papua Timur siap dihidangkan!

3. Kue Bagea

*

Kue Bagea makanan khas Papua Timur dan Maluku ini terbuat dari bahan dari sagu. Memiliki tekstur yang keras tetapi lembut di mulut. Makanan satu ini cocok untuk camilan sehari-hari. Rasanya manis dan gurih membuat kamu ketagihan ingin mencobanya lagi dan lagi.

Seiring berjalannya waktu, Kue Bagea kini sudah memiliki rasa berbeda. Rasa yang populer untuk dicoba, yaitu cokelat dan kacang hijau. Kudapan satu ini memang paling cocok disantap menjelang sore hari dengan secangkir kopi atau teh hangat.

Selain sagu bahan dasar lainnya, yaitu kayu manis, terigu, cengkeh, kacang tanah, gula, dan biji kenari. Kue Bagea juga bisa dibawa sebagai buah tangan dari Papua Timur. Untuk harganya dibanderol sekitar Rp20.000 per stoples.

4. Sarang Semut

*

Sarang Semut adalah makanan tradisonal dari Papua Timur. Bukan sarang semut sungguhan, tetapi kue yang bentuknya mirip sarang semut. Bahannya utamanya tetap terbuat dari sagu. Untuk bahan lainnya, yaitu gula pasir, margarin, tepung terigu, susu kental manis, soda kue, telur, kayu manis, cengkih, dan air hangat.

Teksturnya lembut dan manis. Jika dilihat dari bentuknya, kue ini mirip seperti Bika Ambon dari Medan. Nah, biasanya kue Sarang Semut dihidangkan saat acara besar di Papua Timur. Namun, kamu juga bisa menikmatinya untuk camilan sehari-hari juga lho!

5. Sambal Colo-Colo

*

Sambal Colo-Colo paling enak disantap bersama nasi dan lauk ikan. Makanan khas Papua Timur ini sudah terkenal seantero Indonesia. Rasa pedas yang melekat merupakan ciri khas dari sambal satu ini. Terdapat rasa asam dan manis menambah kenikmatan sambal colo-colo.

Tidak perlu jauh-jauh ke Papua Timur, kamu juga bisa membuatnya di rumah. Bahan-bahannya, yaitu cabai, bawang, garam, dan sedikit potongan tomat. Semua bahan diaduk lalu tambahkan perasan jeruk nipis. Sambal colo-colo juga nikmat sebagai olesan sate sebelum dibakar.

6. Kue Lontar

*

Kue Lontar makanan khas Papua Timur yang cocok buat oleh-oleh. Awalnya makanan ini dibawa oleh orang-orang Belanda. Saat itu namanya rontart, tetapi masyakat Papua susah menyebutkan nama tersebut, sehingga mereka mengucapkannya dengan nama lontar.

Bentuk kuenya memang mirip seperti kue pie susu dari Pulau Bali. Perbedaannya, kue lontar lebih tebal dan tinggi. Kue lontar di Papua Timur biasanya dibuat saat hari raya agama, seperti lebaran dan natal. Rasanya manis dan lembut di mulut. 

7. Cacing Laut

*

Cacing Laut makanan favorit masyarakat Papua Timur. Untuk menemukan cacing yang panjangnya capai 30 sampai 40 sentimeter cukup mudah, yakni di pasir putih ketika air laut sedang surut. Meski demikian mencarinya harus teliti karena warnanya yang putih samar dengan pasir putih di pantai. 

Cara mengolahnya cukup mudah. Kamu harus pastikan cacing bersih dari pasir dengan membelahnya. Lalu, panggang cacing pada serabut kelapa. Warna cacing yang mulanya putih perlahan akan berubah kecokelatan. Setelah itu kamu bisa olah cacing laut dengan bumbu rempah-rempah favorit.

8. Bubur Sagu

*

Biasanya bubur terbuat dari nasi tapi di Papua Timur kamu akan merasakan bubur yang terbuat dari sagu. Nama makanannya adalah bubur sagu. Sekilas memang tampak seperti kolak karena biasanya bubur sagu disantap dengan pelengkap umbi- umbian, seperti ubi dan singkong.

Berbeda dari bubur lainnya, makanan ini punya rasa manis dan teksturnya kenyal. Bagi yang penasaran kamu dapat menemukan bubur sagu di berbagai warung makan Papua Timur. Keunikannya ini bisa bikin kamu ketagihan!

9. Keripik Keladi

Jika kamu pencinta rasa pedas, wajib cobain makanan pedas Keripik Keladi. Makanan yang terbuat dari talas ini dicampur bumbu tradisional Papua Timur. Nah, bumbu yang digunakan, yaitu bawang putih, garam, dan cabai rawit dengan jumlah banyak.

Keripik Keladi terdapat kandungan karbohidrat tinggi. Sehingga masyarakat sekitar sering menggunakannya sebagai bahan pokok makanan. Makanan satu ini memang cocok buat camilan sehari- hari. Buat kamu yang tidak suka pedas bisa membeli yang original.

10. Abon Gulung

Sumber: https://twitter.com/ayo_jalan2/status/966595048992161792?lang=bg

Abon Gulung makanan nikmat dengan citra rasa unik dan enak. Kamu bisa menjumpai makanan satu ini di Jayapura, Papua Timur. Isian abon yang dibalut dengan roti sangat gurih dan lembut di mulut. Satu potong abon gulung saja bisa membuatmu kenyang.

Biasanya para wisatawan membeli makanan ini sebagai oleh-oleh. Satu kotaknya berisi 10 sampai 30 abon gulung. Namun, seiring berjalannya waktu varian rasanya tidak hanya abon. Rasa lainnya ada cokelat, keju, sosis, abon gulung asin, abon gulung pedas, dan abon gulung susu. Duh, nikmat banget ya!

Papua Timur merupakan wilayah yang kaya akan sumber daya alamnya. Banyak tempat wisata yang masih asri dan indah di tempat tersebut. Namun di balik itu, Papua Timur juga menyuguhkan aneka makanan yang enak dan unik. 

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *