Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > .
Bangjo.co.id – Bagi Anda yang kerap melakukan kegiatan atau aktivitas fisik, atau hanya sekedar ingin mempertahankan tubuh agar senantiasa berenergi dan tidak gampang letih, ada beberapa cara yang mungkin ditempuh, tergolong mengonsumsi minuman berenergi. Diklaim dapat memperbesar stamina, faktanya faedah minuman berenergi juga diikuti doleh imbas samping minuman berenergi yang berbahaya.
Apa Itu Minuman Berenergi?
Tentu sudah bukan hal yang ajaib lagi saat mendengar jenis minuman yang satu ini, bukan? Baik melihatnya lewat iklan-iklan di pelbagai media—cetak dan elektronik—atau di swalayan, minuman berenergi adalah produk minuman yang lekat dengan kehidupan sehari-hari. Variannya pun bermacam-macam, mulai dari minuman ringan bersoda (soft drink), hingga minuman dengan rasa buah-buahan nan cantik.
Sejumlah produsen minuman berenergi lantas berlomba-lomba untuk menarik perhatian pelanggan dengan klaim manfaat minuman berenergi yang sebetulnya sama-sama saja, yakni memperbesar stamina tubuh. Hal ini tak lepas dari kandungan minuman berenergi itu sendiri yang berbentukgula, kafein, hingga taurin. Zat-zat tersebut dipercaya efektif untuk menyuplai energi embel-embel bagi tubuh sehingga tubuh senantiasa berstamina.
Efek Samping Minuman Berenergi
Di balik faedah yang dimiliki, sayangya minuman berenergi tak lepas dari yang namanya efek samping. Bahkan, efek samping ini bisa sampai mengakibatkan masalah kesehatan yang tergolong serius. Kandungan minuman berenergi khususnya kafein dan gula ditengarai menjadi pemicu imbas samping minuman berenergi tersebut.
Berikut ini adalah bahaya minuman berenergi jika dimakan terlampau banyak yang perlu Anda perhatikan dengan seksama.
1. Memicu Obesitas
Mayoritas minuman berenergi memiliki kadar gula (glukosa) yang melampaui kadar ideal. Hal ini pastinya menawarkan pengaruh negatif bagi tubuh apabila Anda juga mengonsumsi jenis minuman yang satu ini secara berlebihan.
Salah satu imbas samping minuman berenergi dengan kandungan gulanya yakni menyebabkan peningkatan berat badan secara signifikan hingga terjadilah obesitas. Bahaya minuman berenergi yang satu ini semakin terperinci apabila konsumsinya tidak diimbangi dengan acara fisik (olahraga) yang teratur.
2. Diabetes
Selain kegemukan (obesitas), gula yang dikandung oleh minuman berenergi juga berkontribusi terhadap peningkatan kadar gula darah di dalam tubuh, yang mana bila dibiarkan terus-menerus, akan berujung pada menurunnya kadar insulin hingga terjadilah penyakit diabetes tipe 2 (diabetes melitus).
3. Penyakit Jantung
Kafein yang terkandung di dalam minuman berenergi mungkin punya imbas hebat dalam meningkatkan stamina tubuh. Namun, perlu dikenali juga bahwa kafein—apalagi bila disantap terlalu banyak—dapat berisiko meningkatkan penyakit jantung.
Bahaya minuman berenergi yang satu ini utamanya mengintai mereka yang memang telah mengidap gangguan jantung. Kafein menimbulkan gangguan irama jantung (aritmia). Selain itu, menurut suatu studi, kafein ini meningkatkan tekanan darah sistolik sebesar 11 persen, dengan catatan Anda mengonsumsi minuman berenergi saban hari. Hal ini pastinya berpeluang mengakibatkan terjadinya perkara gagal jantung yang berujung pada ajal.
4. Overdosis Vitamin B
Salah satu kandungan minuman berenergi adalah vitamin B, mirip vitamin B3 (niacin). Vitamin B yaitu salah satu vitamin yang memang diharapkan tubuh, namun jumlahnya tidak perlu terlalu banyak.
Konsumsi minuman berenergi yang berlebihan pada kesannya cuma akan menimbulkan asupan vitamin B ke dalam tubuh juga ikut melebihi batas kewajaran. Masalahnya, overdosis vitamin B bukanlah suatu hal yang positif. Alihi-alih demikian, yang terjadi yakni hadirnya pelbagai gangguan kesehatan, mirip:
- Kepala sakit kepala
- Gangguan irama jantung (aritmia)
- Iritasi kulit
- Diare
- Kerusakan saraf
- Gangguan hati (liver)
5. Insomnia
Fungsi minuman berenergi ialah untuk menjaga agar tubuh selalu bugar. Namun, konsumsi yang berlebihan justru akan menjerumuskan Anda ke masalah kesehatan lainnya, yakni insomnia atau dikenal sebagai insomnia.
Insomnia yakni keadaan di mana seseorang mengalami kesusahan untuk tidur. Hal in dipicu oleh sejumalh aspek, termasuk konsumsi kafein berlebihan pada minuman berenergi. Insomnia bila dibiarkan akan memiliki dampak pada penurunan kesehatan tubuh, pun meningkatkan risiko penyakit di masa mendatang alasannya adalah sejatinya, tubuh juga perlu istirahat untuk memulihkan fungsinya pasca beraktivitas sehari penuh.
6. Gangguan Fungsi Otak
Sebuah observasi yang dikerjakan pada tahun 2010 sukses mengungkap fakta bahwa imbas samping konsumsi minuman berenergi yang melampaui dosis meliputi gangguan fungsi otak.
Sebenarnya, minuman berenergi efektif dalam meningkatkan fungsi otak. Dalam penelitian tersebut, asupan 1,8 ml/kg minuman berenergi terbukti meningkatkan fokus dan konsentrasi seseorang. Namun, hal sebaliknya terjadi apabila konsumsinya mencapai 5,4 ml/kg, yakni tingkat fokus mengalami defisiensi.
7. Keguguran
Khusus Anda para ibu hamil, semestinya hindari konsumsi minuman berenergi selama menjalani masa kehamilan. Pasalnya, ada bahaya minuman berenergi yang bisa menimpa ibu hamil, yakni keguguran.
Kendati belum dapat dikenali secara niscaya apa kaitan antara minuman berenergi dan dampaknya terhadap janin, praduga sementara tertuju pada kandungan zat yang dikandung minuman tersebut, terlebih jika minuman memiliki rasa asam dan mengandung soda.
Manfaat Minuman Berenergi
Walaupun demikian, tetap saja khasiat minuman berenergi juga tidak dapat disangsikan. Manfaat minuman berenergi yang paling utama pastinya untuk menambah stamina tubuh. Hal ini tak lepas dari kandungan minuman berenergi itu sendiri, utamanya kafein dan gula. Kedua zat tersebut memang dikenal mampu meningkatkan stamina tubuh seseorang ketika dimakan.
Selain sumber energi, minuman berenergi lewat zat taurin juga memiliki sejumlah manfaat, mirip:
1. Antioksidan
Kandungan zat taurin di dalam minuman berenergi ternyata memiliki sifat antioksidan. Dengan begitu, minuman ini sedikit banyak membantu tubuh dalam mengusir serangan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan perkembangan sel kanker.
2. Mengobati Diabetes
Berdasarkan studi yang pernah dijalankan, taurin diklaim efektif untuk menanggulangi penyakit gula darah atau kita kenal selaku diabetes. Asupan taurin yang mencukupi berdasarkan observasi tersebut bisa meminimalisir risiko hiperglikemia dan resistensi insulin sebagi pemicu utama diabetes.
3. Menjaga Kesehatan Jantung
Manfaat minuman berenergi atas kandungan zat taurin di dalamnya bahkan juga berhubungan dengan kesehatan jantung. Disebutkan bergotong-royong taurin efektif dalam meminimalkan peradangan (inflamasi) pada arteri koroner, pun menangkal penumpukan plak di sepanjang arteri (aterosklerosis).
Selain itu, konsumsi taurin yang wajar juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah tingi (hipertensi) yang juga jadi salah satu pemicu timbulnya penyakit jantung.
4. Meningkatkan Kinerja Mental
Meningkatkan kinerja mental juga menjadi manfaat taurin dari minuman berenergi yang perlu Anda pahami. Hal ini bahkan telah dibuktikan oleh sebuah observasi. Taurin, berdasarkan observasi tersebut, diklaim efektif untuk meningkatkan daya ingat, pun memperbaiki situasi hati (mood).
Sebagai catatan, manfaat-faedah tersebut belum bisa dikatakan besar lengan berkuasa, oleh alasannya penelitian yang membuktikannya masih sedikit dan terbatas. Penelitian lebih lanjut pastinya perlu dilakukan guna memperkuat klaim. Selama itu, konsumsi minuman berenergi mesti dibatasi dan lebih baik jika dikonsultasikan terlebih dulu kepada dokter guna menerima dosis yang sempurna. Semoga berfaedah!
Selain sebagai media info kesehatan, kami juga membuatkan artikel terkait bisnis.
Artikel bisnis dan investasi
Related posts
No Comments