Bangjo.co.id, JAKARTA – Usai Airlangga Hartarto mundur dari dingklik Ketua Umum, Partai Golkar akan menggelar rapat pleno pada Selasa (13/8/2024).
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menerangkan rapat pleno itu akan menunjuk Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Golkar yang hendak mengambil alih Airlangga.
Plt Ketua Umum Golkar itu bertugas menyiapkan penyeleksian ketua biasa definitif.
Namun Doli mengatakan, pihaknya masih belum sanggup membeberkan lebih lanjut siapa yang hendak menjadi Plt Ketum Golkar.
Keputusan itu nantinya akan diketok dalam rapat pleno Golkar.
“Mekanismenya itu setelah seorang ketua mengundurkan diri itu akan disampaikan di rapat pleno.”
“Nanti rapat pleno menemukan surat pengunduran diri itu dan lalu nanti gres dibahas, dipastikan siapa yang hendak menjadi pelaksana tugas,” jelasnya.
Dijelaskan seluruhnya akan dibicarakan dalam repot dan 13 wakil ketua biasa Golkar potensial jadi Plt Ketum Golkar.
1. Wakil Ketua Umum (Korbid Bidang Penggalangan Pemilih): Ridwan Kamil
2. Wakil Ketua Umum (Madya): Bambang Soesatyo
3. Wakil Ketua Umum (Korbid Perekonomian): Agus Gumiwang Kartasasmita
4. Wakil Ketua Umum (Korbid Politik, Hukum Dan Keamanan): Azis Syamsuddin
5. Wakil Ketua Umum (Korbid Kepartaian): Kahar Muzakir
6. Wakil Ketua Umum (Pratama): Nurdin Halid
7. Wakil Ketua Umum (Korbid Hubungan Kelembagaan): Melchias M. Mekeng
8. Wakil Ketua Umum (Korbid Pemenangan Pemilu): Ahmad Doli Kurnia
9. Wakil Ketua Umum (Korbid Badan Bencana Alam): Roem Kono
10. Wakil Ketua Umum (Korbid Penggalangan Strategis): Rizal Mallarangeng
11. Wakil Ketua Umum (Korbid Kesejahteraan Rakyat): Hetifah Sjaifudian
12. Wakil Ketua Umum (Korbid Komunikasi Dan Informasi): Nurul Arifin
13. Wakil Ketua Umum (Korbid Penggalangan Strategis) Erwin Aksa.(*)