Carangwulung Doa Bersama, Peringati Tahun Baru Islam dan HUT Kemerdekaan RI ke 77
Jombang, Bangjo.co.id – Dalam rangka peringatan tahun baru Islam, 1 Muharram 1444 Hijriah bersamaan Peringati HUT RI ke 77, pemerintah Desa Carangwulung menggelar doa bersama dan berkah manaqib di lapangan dusun gondang Desa Carangwulung kecamatan Wonosalam kabupaten Jombang. Jumat, (19/8/2022) malam.
Peringatan tahun baru Hijriah yang bersamaan dengan peringatan HUT RI ke 77 kali ini, sebagai pengisi acara yaitu KH.M.Najib Muhammad pengasuh pondok Almadinah Denanyar, KH.Muktar pengasuh Manaqib Kubro Jawahirul ma’aani dan Gus Adi pengasuh pondok pesantren Al -Hakam Jatiwates.
Kepala Desa Ma’arif dalam sambutannya “momentum peringatan tahun baru islam sekaligus do’a bersama ini memang di adakan bersamaan dengan peringatan hari ulang tahun kemerdekaan republik Indonesia yang ke- 77 dimaknai sebagai meningkatkan kembali dengan semboyan “gemah Ripah loh jinawi Ojo congkrah ayo nyawiji” perjuangan masyarakat sebagai bagian bangsa Indonesia bercita-cita menciptakan ketentraman/perdamaian, kesuburan, keadilan, kemakmuran, tata raharja serta mulia abadi, “terang Ma’arif
Ia berharap kegiatan ini tidak di lakukan hanya tahun ini saja melainkan setiap tahun di adakan agar kita tetap dalam lindungan Alloh SWT dan juga di beri kesehatan, rejeki, hasil pertanian melimpah, keselamatan untuk masyarakat Desa Carangwulung ke seluruhan, “harap Kades.
Ratusan jamaah memadati lapangan gondang carangwulung wonosalam
Dalam Ceramahnya, Pengasuh Ponpes Al Madinah Denanyar KH.M.Najib Muhammad ini menegaskan, pada momen kali ini sangat penting pula guna menerapkan akhlak mulia dalam kehidupan yang bersumber dari Al Quran.
“Hijrah dari meninggalkan kebiasaan melanggar larangan-Nya menjadi taat melaksanakan perintah Allah SWT, ”ungkap Kiyai Najib
Lanjut, KH. M Najib, Mari jadikan momentum tahun baru hijriah ini sebagai wahana untuk muhasabah atau mengintropeksi diri dalam melaksanakan kewajiban kita kepada Allah SWT, sesama manusia maupun kewajiban kita kepada makhluk Allah lainnya, ”terangnya.
Di samping itu, Kiyai Najib menilai momentum tahun baru hijriah ini mengandung semangat perjuangan tanpa putus asa dan rasa optimisme yang tinggi, yaitu berhijrah dari hal yang baik ke yang lebih baik lagi. “Pungkasnya.
Selain ratusan jamaah, kegiatan ini juga dihadiri tokoh masyarakat, LSM JRPK (Jejaring Rakyat Peduli Keadilan) seluruh warga Desa Carangwulung dan para Undangan yang hadir.
(Tim red)
Related posts
No Comments